Minggu, 08 Januari 2017

Pemanfaatan Jerami Padi untuk Pakan Ternak

Jerami Padi

(Oryza sativa L)

 


Jerami padi merupakan salah satu limbah pertanian yang mempunyai potensi yang cukup besar sebagai sumber pakan bagi ternak ruminansia. Pemanfaatan jerami padi sebagai pakan baru mencapai 31-39%, selainnya adalah untuk dibakar atau dikembalikan ketanah 36-62 %, serta untuk industri/lainnya 716 %.   Pemanfaatan limbah ini biasanya pada saat musim kering dimana persediaan hijauan telah berkurang baik kualitas maupun kuantitasnya. Sebagai pakan ternak jerami memiliki kualitas yang rendah.  Faktor pembatas jerami sebagai pakan ternak adalah kadar protein kasar yang rendah, kadar serat kasar yang tinggi, lignin dan silika tinggi, mineral rendah, kecernaannya rendah serta palatabilitasnya rendah.

Agar jerami padi dapat digunakan sebagai pakan ternak perlu ditingkatkan kualitasnya sehingga dapat memperbaiki nilai nutrisi dan kecernaan.Untuk itu diperlukan suatu teknologi untuk peningkatan kualitas jerami padi sebagai pakan ternak. Teknologi yang diperlukan haruslah Mudah dan praktis serta ekonomis Untuk meningkatkan kualitas jerami sebagai pakan ternak maka perlu dilakukan pengolahan jerami. Macam-macam pengolahan jerami untuk meningkatkan kualitasnya dengan antara lain adalah cara fermentasi disebut dengan strawmix dengan burger, cara gabungan amoniasi dan fermentasi atau sering disebut dengan amofer.  Pengolahan padi dengan cara fermentasi adalah pengolahan yang dilakukan secara biologi dengan penambahan mikroba yang bekerja secara an aerob.
Kandungan Protein Kasar (PK) sangat rendah dan hanya berkisar 4%, tetapi limbah pertanian ini adalah salah satu andalan peternak dalam pemenuhan pakan ternak terutama saat musim kemarau karena jumlahnya yang melimpah, mengingat padi atau beras adalah makanan pokok sebagian besar masyarakat di negara kita.
1.    Cara Membuat Amofer
A.  Alat Dan Bahan
-       Jerami Kering 5kg.
-       Urea 0,03 kg.
-       Starbio 3 sdm.
-       Plastik sebagai wadah jerami.
-       Air bersih secukupnya.
-       Tali pengikat.
B.  Langkah Kerja
-          Campur terlebih dahulu starbio dan urea dalam sebuah wadah hingga rata.
-          Jerami Kering di beri air bersih dengan tingkat kebasahan 60% (dengan ciri-ciri jerami basah di gengam bisa mekar kembali) hingga merata ke seluruh permukaan jerami.
-          Tebal tebar jerami ± 5cm.
-          Taburi starbio dan urea yang sudah di campur sejak awal sedikit demi sedikit sambil di remas-remas dan di bolak-balik hingga merata ke seluruh bagian permukaan jerami.
-          Jerami yang sudah tercampur di masukkan ke dalam plastik yang sudah di ikat bagian bawah nya dengan syarat tidak memungkinkan udara dapat masuk.
-          Masukkan sambil di padat kan sedikit demi sedikit guna mencegah terperangkap nya udara sambil di pres.
-          Ikat plastik sebagai penutup dari jerami dengan kondisi jerami tanpa udara/suasana anaerob.
-          Fermentasi selama 3 minggu dan siap di berikan ke ternak setelah di angin-anginkan selama 15 menit
2.    Cara Membuat Strawmix
A.  Alat Dan Bahan
-          Jerami 3kg.
-          Konsentrat 1kg.
-          Molases 1 liter.
-          Air bersih secukupnya.
-          Plastik
B.  Langkah Kerja
-          Campurkan molases dan air dalam wadah.
-          Jerami di tebar ±5cm di lantai.
-          Siram sedikit demi sedikit ke seluruh permukaan jerami sambil di campur rata.
-          Masukkan dalam plastik digunakan untuk membawa hasil strawmix langsung ke ternak.
-          Tidak dilakukan fermentasi jerami,strawmix di sajikan dalam keadaan segar
3.      Cara Membuat Burger
A.  Alat Dan Bahan
-     Jerami 3kg.
-     Starter(SBP/Sauce Burger Pakan setengah tutup botol) atau bisa diganti Em4,Soc.
-     Konsentrat 1,5 kg.
-     Molases 0,5 kg.
-          Air bersih secukupnya

B.  Langkah Kerja
-       Larutkan molases ,air , dan SBP.
-       Tebar jerami di lantai dengan ketebalan ±5cm.
-       Siram larutan molases, air,dan SBP tadi di atas permukaan jerami sambil di bolak balik.
-       Taburkan konsentrat sedikit demi sedikit sekaligus di ratakan di permukaan jerami yang telah basah.
-       Fermentasi selama 1 minggu boleh selama 3 hari.

Sumber :

Agrobisnisinfo.2015.Macam dan Jenis Bahan Pakan Ternak dari Limbah Pertanian.19 Desember 2016.http://www.agrobisnisinfo.com/2015/06/macam-dan-jenis-bahan-pakan-ternak-dari.html


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar